Apabila Cinta datang memanggilmu,ikutlah dengannya.Meski jalan yang akan kalian tempuh terjal dan berliku.Dan apabila sayap-sayapnya merangkuhmu,pasarahlah serta menyerahlah,Meskipun pedang yang tersembunyi dibalik sayap itu akan melukaimu.Dan jika dia bicara kepadamu,percayalah.Walau ucapannya membuyarkan mimpimu,bagai angin utara memporaporandakan pertamana,sebagaimana ia memahkotaimu.Cinta juga akan menyalibmu,sebagaimana ia menumbuhkan kuncup-kuncup dedaunanmu.Maka ia juga akan memotong akar-akarmu.Sebagaimana ia membumbung,menguncup puncak-puncak ketinggian,membelai mesra ranting terlembut yang bergetar dalam cahaya Matahari.Demikian pula dia menghujam ke dasar akarmu,mengguncang-guncangkan ikatanmu dari tanah.Bagaikan butiran-butiran gandum kalian diraihnya.Ditumbuknya sampai polos telanjang.Kalian akan dilindasnya agar terbebas dari kulit luarmu.Digosoknya sehingga nenjadi putih bersih.Diremas-remasnya sehingga menjadi bahan yang mudh dibentuk.Dan akhirnya kalian akan dipanggangnya di atas api pensucian.Demikianlah sifat cinta kepada diri.Manusia,supaya kalian pahami rahasia hati,dan kesadaran itu akan menjadikan kalian sebagai hati kehidupan.
Namun jika dalam kecemasan hanya ego dan kesenangan nya yang kalian cari dari cinta ,Maka lebih baik kalian menutup tubuh dan menyingkir dari penempaan .Memasuki dunia tanpa musim,dimana kalian dapat tergolek tanpa tawa dan menangis tanpa air mata .Cinta tak akan memberi apa-apa pada kalian kecuali keseluhan dirinya .Dan ia pun tidak akan mengambil apa-apa dari kalian kecuali dri kalian.
by_Kahlil Gibran
Tidak ada komentar:
Posting Komentar